Pembangkit Listrik Tenaga Angin

Angin adalah salah satu bentuk energi yang tersedia di alam, Pembangkit Listrik Tenaga Angin mengkonversikan energi angin menjadi energi listrik dengan menggunakan turbin angin atau kincir angin. Cara kerjanya cukup sederhana, energi angin yang memutar turbin angin, diteruskan untuk memutar rotor pada generator dibagian belakang turbin angin, sehingga akan menghasilkan energi listrik. Energi Listrik ini biasanya akan disimpan kedalam baterai sebelum dapat dimanfaatkan. Secara sederhana sketsa kincir angin adalah sebagai berikut :

sketsa-kincir-angin.jpg

sumber : http://www.kincirangin.info/plta-gbr.php

Indonesia, negara kepulauan yang 2/3 wilayahnya adalah lautan dan mempunyai garis pantai terpanjang di dunia yaitu ± 80.791,42 Km merupakan wilayah potensial untuk pengembangan pembanglit listrik tenaga angin, namun sayang potensi ini nampaknya belum dilirik oleh pemerintah. Sungguh ironis, disaat Indonesia menjadi tuan rumah konfrensi dunia mengenai pemanasan global di Nusa Dua, Bali pada akhir tahun 2007, pemerintah justru akan membangun pembangkit listrik berbahan bakar batubara yang merupakan penyebab nomor 1 pemanasan global.

Syarat – syarat dan kondisi angin yang dapat digunakan untuk menghasilkan energi listrik dapat dilihat pada tabel berikut.

tabel-angin.jpg

klik disini untuk gambar lebih besar, langsung dari sumbernya.

Angin kelas 3 adalah batas minimum dan angin kelas 8 adalah batas maksimum energi angin yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik.

Pemanfaatan energi angin merupakan pemanfaatan energi terbarukan yang paling berkembang saat ini. Berdasarkan data dari WWEA (World Wind Energy Association), sampai dengan tahun 2007 perkiraan energi listrik yang dihasilkan oleh turbin angin mencapai 93.85 GigaWatts, menghasilkan lebih dari 1% dari total kelistrikan secara global. Amerika, Spanyol dan China merupakan negara terdepan dalam pemanfaatan energi angin. Diharapkan pada tahun 2010 total kapasitas pembangkit listrik tenaga angin secara glogal mencapai 170 GigaWatt.

grafik-prediksi.jpg

Di tengah potensi angin melimpah di kawasan pesisir Indonesia, total kapasitas terpasang dalam sistem konversi energi angin saat ini kurang dari 800 kilowatt. Di seluruh Indonesia, lima unit kincir angin pembangkit berkapasitas masing-masing 80 kilowatt (kW) sudah dibangun. Tahun 2007, tujuh unit dengan kapasitas sama menyusul dibangun di empat lokasi, masing-masing di Pulau Selayar tiga unit, Sulawesi Utara dua unit, dan Nusa Penida, Bali, serta Bangka Belitung, masing-masing satu unit. Mengacu pada kebijakan energi nasional, maka pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) ditargetkan mencapai 250 megawatt (MW) pada tahun 2025.

68 Responses so far »

  1. 1

    Leopold said,

    Dimana saya bisa mendapatkan rancang bangun instalasi ini?

  2. 2

    fendi said,

    selamat siang,
    saya tertarik membaca artikel2 energi iuni nah kebetulan saya juga mengelola media internal khusus bagi anggota rei. sebagai informasi media internal itu dibaca oleh pengembang2 perumahan, ruko dan lain-lain yang mengaku kekurangan listrik khususnya di daerah. nah, bisakah bapak menulis artikel kemungkinan tenaga angin bisa jadi solusi krisi listrik yg dialami beberapa pengembang di daerah. solusi kongrit bagaimana caranya dan sebarap besar biayanya..karena yg byk krisis listrik adalah perumahan rsh (rumah sederhana sehat) maka biaya menjadi pertimbangan utama bagi pengembang dalam memilih jenis energi penganti listrik PLN..silahkan kirim artikelnya ke email saya saya akan masukkan dalam artikel di majalah..mana bisa menjadi jalan kleuar terhadap krisis listrik saat ini
    txs.

  3. 3

    heru said,

    ini sangat baik dan harus dikembanngkan, karena nantinya kebutuhan energi listrik akan semakin dibutuhkaan sedangkan penyediaannya masih terbatas.hal ini dikarenakan kurangnya pembangkit tenaga listrik.

  4. 4

    heru said,

    oh ya dimana saya bisa dapatkan rancangan instalasi ini,apa kendala yang dihadapi?

  5. 5

    roy y said,

    tolong kirimin dong cara membuatnya secara detail,THX

  6. 6

    satchamo said,

    artikelnya bagus bgt nich…jadi menginspirasi saya untuk membuat pembangkit listrik tenaga angin

  7. 7

    Syd said,

    untuk bapak Fendi :
    Terimakasih atas undangan menulisnya, bukannya saya tidak mau tetapi saya merasa belum cukup ahli dibidang ini. Bidang saya memang pembangkit listrik tetapi bukan tenaga angin, melainkan tenaga uap. Saya memposisikan diri saya sebagai pemula dibidang tenaga angin dan sedang mempelajari mengenai pembangkit listrik tenaga angin. Melalui comment ini juga saya mengundang rekan-rekan yang lebih dahulu berkecimpung dan lebih pakar dibidang tenaga angin barangkali berminat untuk menulis artikel yang diminta oleh bapak Fendi demi untuk memasyarakatkan pembangkit listrik tenaga angin di Indonesia

  8. 8

    fahrudi said,

    mohon dijelaskan lebih detail mengenai pemanfaatnnya untuk skala rumah tangga, eztimasi biaya dan tenga yang bisa dihasilkan ? terima kasih

  9. 9

    sujoko said,

    ini adalah pemikiran yang cemerlang, karena sekarang banyak tempat yang kekurangan energi. Pembuatan pembangkit listrik tenaga angin ini sangat diperlukan oleh teman-teman didaerah terpencil. Saya sangat tertarik dengan tulisan ini dan ingin mengembangkannya lebih jauh. Tolong dikirimkan ke saya tulisan yang lengkap dan cara pembuatannya. Makasih

  10. 10

    agil said,

    pak tolong beri tahu lebih rinci masalah tenaga kincir angin yang digunakan untuk menghasilkan tenaga listrik

  11. 11

    indrawan said,

    PLTB (pembangkit listrik tenaga bayu) saat ini cukup menjadi primadona di dunia barat dikarenakan potensi angin yang mereka miliki (daerah sub tropis) sangat besar. Berangsur-angsur tapi pasti, PLTN mulai diganti dengan penggunaan PLTB ataupun pembangkit renewable lainnya. Perlu diingat di lokasi-lokasi tersebut size kapasitas PLTB mereka sudah besar – besar (Min 1 MW). PLTB ukuran kecil seperti di Nusa penida dengan kapasitas 80 kW sangat teramat jarang sekarang ini.
    Untuk di Indonesia, dengan iklim tropisnya mungkin akan cukup sulit untuk menemukan daerah dengan potensi angin (distribusi anginnya)yang konstan/baik. Ada beberapa daerah di Indonesia yang katanya memiliki kecepatan angin cukup tinggi (gust wind) berdasarkan survei yang dilakukan selama 3 bulan, tapi hal ini tidak berguna bagi PLTB bila kecepatan angin itu hanya cuma bertahan beberapa menit/detik saja dan kemudian hilang. Perlu adanya survei/studi berkesinambungan yang memerlukan data selama minimal satu tahun untuk mevalidasi potensi angin didaerah tersebut.
    Rata-rata PLTB yang dijual di pasaran untuk kapasitas kecil (kurang dari 100 kW), cut in dan cut out mereka adalah 3 dan 25 m/s dengan kecepatan optimumnya adalah 12 m/s. Didunia saat ini banyak ditemukan PLTB stand alone yang beredar dipasaran (utk ukuran 10 kW). Penggunanya adalah daerah-daerah terpencil yang tidak tersentuh oleh ataupun terlalu mahal untuk dihubungkan oleh grid. Kebanyakan dari mereka tidak pure hanya menggunakan PLTB tapi juga menggunakan PV. Selain karena disebabkan kebutuhan listrik yang cukup besar juga disertai dengan diversikasi energi apabila tiba-tiba tidak terdapat angin yang cukup.
    Untuk memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia saat ini untuk daerah-daerah terpecil seperti di kepulauan-kepulauan, diperlukan hybrid system antara potensi renewable energy yang ada dilokasi (seperti PLTB-PV-baterai, PV-PLTMH-Fuel Cell, dll). Akan tetapi perlu menjadi catatan, semua teknologi untuk penggunaan energi-energi tersebut masih cukup mahal bila dilihat dari kelayakan ekonominya terutama FC dan PV.
    Sekedar untuk info apabila ada yang tertarik untuk mengembangkan potensi renewable energy didaerahnya, anda bisa menggunakan standar IEC 62257 sebagai guidelines anda.
    Semoga info ini dapat membantu pengembangan renewable energy di Indonesia. Apabila ada kata-kata yang salah, saya mohon maaf dan tolong dikoreksi.
    Terima kasih

  12. 12

    dedi said,

    Dimana saya bisa mendapatkan rancang bangun instalasi ini…..??? please….

  13. 13

    kalam arr said,

    wah! bagus
    bagaimana aku bisa belajar untuk membuatnya untuk di pakai di desa dekat pantaiku? sudikah anda mengajari aku untuk bisa memebuatnya sesederhana mungkin?
    matur kusuwun

  14. 14

    zulmi said,

    tolong ….dong kasih tau lebih rinci lagi cara membua pembangkit listrik tenaga angin yang sederhana…. ke email ku … thanks…

  15. 15

    Syd said,

    To Dedi, kalam arr, zulmi :
    Terimakasih untuk commentnya, saya juga masih ingin bereksperimen dan mempelajari mengenai tenaga angin ini lebih lanjut, sayangnya sejak awal April 2008 kemarin saya ditugaskan di Kuwait (Juga di sektor Pembangkit Listrik). Sehingga saya mesti menunda itu semua. Tapi saya rasa dengan membuat model pembangkit listrik tenaga angin, prinsip dasar untuk membuat pembangkit listrik tenaga angin dapat anda pelajari dari kegiatan tersebut. Untuk perancangan skala rumah tangga memang diperlukan perhitungan lebih mendalam, saya memiliki buku mengenai perancangan ini, tetapi saya tinggal di Jakarta 😦 mungkin nanti kalau saya kembali ke indonesia akan saya usahakan. Tapi dengan browsing mengenai pembangkit listrik tenaga angin saya rasa banyak informasi mengenai panduan merancang pembangkit listrik tenaga angin.

  16. 16

    d'meL said,

    ayo buat wind power plant

  17. 17

    Billy said,

    Syd,
    Salam dari Jepang !
    Saya tertarik sekali dengan tenaga angin ini, dan saya punya akses ke manufacturer yang punya latest technology dalam bidang ini di Jepang. Mereka sudah bisa mengatasi technological aspects w.r.t. stabilitas dan kencangnya angin, dan harga-nya pun reasonable (considering the output amount). Di samping itu, saya punya akses ke financing program dari Jepang yang bisa di-utilize. Tetapi saya pingin tahu hal2 disamping economical factor.. apakah ada legal aspects yang menjadi kendala dalam pengembangan PLTB ini (e.g. konflik dengan PLN atau BUMN lain bila kita menggunakan infrastructure milik negara ketika menggunakan power grid ketika men-transfer listrik), bagaimana dengan penggunaan di corporate sector? Pls advise.
    Regards,
    Billy, Tokyo

  18. 18

    karaiaceh said,

    Artikel ini sangat menarik, saya ingin menyadurnya untuk referensi dalam blogs saya. Pemanfaatan dari system ini memang cukup besar dikarenakan Indonesia merupakan negara kepulauan yang pastinya memiliki pantai yang kaya akan hembusan angin.

  19. 19

    saddam citra prahmana said,

    asalamualaikum
    pak sy ingin tanya, dimana saya bisa dapat alat-alat yang dibutuhkan untuk membuat energi listrik dari energi angin?
    please……..

  20. 20

    Nasrullah said,

    Salam dari Pulau Tenggara Kalimantan!
    Saya sangat tertarik dengan Artikel ini karena daerah kami masih banyak yang belum menikmati penerangan melalui listrik, dan akhir-akhir ini keadaan kami tambah parah dengan seringnya listrik padam akibat rusaknya mesin generator pembangkit listrik tenaga diesel.

  21. 21

    Deddy said,

    Saya Pingin punya buku cara instalasi atau bahan-bahan apa yang dibutuhkan untuk mendapatkan hasil listrik yang stabil, atau bahan daribaling-baling dari apa, atau dimana bisa kami dapatkan, peralatannya.

  22. 22

    Syd said,

    To Billy :
    Sangat menarik untuk membahas masalah penggunaan infrastruktur negara dalam pembangunan PLTB (pembangkit listrik tenaga Bayu). Setahu saya sampai saat ini kebijakan pemerintah untuk bidang ketenagalistrikan masih menjadikan PLN sebagai pemain tunggal, setidaknya untuk pendistribusian langsung pada konsumen. Kalaupun ada pihak swasta yang bermain dibidang ini tetap harus menjual daya yang dihasilkan kepada PLN, dan PLN yang akan menjual langsung kepada masyarakat, atau ada juga skema untuk menyewakan pembangkit listrik kepada PLN untuk jangka panjang (25 tahun) dimana pada akhir masa kontrak nanti pembangkit listrik tersebut akan menjadi hak milik PLN. Skema ini yang dijalankan untuk PLTU Tanjung Jati.
    kalau anda bertanya apakah ada legal aspects yang menjadi kendala dalam pengembangan PLTB ini (e.g. konflik dengan PLN atau BUMN lain bila kita menggunakan infrastructure milik negara ketika menggunakan power grid ketika men-transfer listrik) maka jawabannya adalah : ya, ada. Karena belum ada undang-undang yang mengatur mengenai pemanfaatan infrastruktur PLN untuk sektor swasta maka hal tersebut tidak mungkin dilakukan untuk saat ini. Jika ada pihak swasta yang ingin berinvestasi dibidang ini maka satu-satunya jalan adalah dengan menjual listrik kepada PLN melalui Power purchase agreement (PPA), tidak langsung kepada konsumen.
    Namun beberapa rekan dari PLN Kalimantan yang pernah saya temui mengatakan bahwa ada beberapa daerah yang wilayahnya terpencil dan terlalu mahal untuk dihubungkan dengan Grid, pemerintah daerah tersebut bersedia memfasilitasi transmisi dan distribusi apabila ada pihak swata yang mau menyediakan listrik untuk wilayah mereka, melalui payung hukum otonomi daerah.

    Meminjam comment saudara Indrawan :
    Rata-rata PLTB yang dijual di pasaran untuk kapasitas kecil (kurang dari 100 kW), cut in dan cut out mereka adalah 3 dan 25 m/s dengan kecepatan optimumnya adalah 12 m/s. Didunia saat ini banyak ditemukan PLTB stand alone yang beredar dipasaran (utk ukuran 10 kW). Penggunanya adalah daerah-daerah terpencil yang tidak tersentuh oleh ataupun terlalu mahal untuk dihubungkan oleh grid. Kebanyakan dari mereka tidak pure hanya menggunakan PLTB tapi juga menggunakan PV. Selain karena disebabkan kebutuhan listrik yang cukup besar juga disertai dengan diversikasi energi apabila tiba-tiba tidak terdapat angin yang cukup.

    Jadi menurut saya, kalau anda ingin bermain dibidang PLTB untuk kapasitas kecil (kurang dari 100 kW) untuk daerah terpencil yang belum tersentuh grid, saya rasa tidak ada masalah dengan legal aspek karena pemerintah daerah pasti akan memfasilitasi masalah ini. Tetapi kalau anda ingin membangun PLTB skala besar, anda harus menjualnya kepada PLN melalui Power purchase agreement (PPA). Untuk pembangunan PLTB kapasitas besar nilai investasi yang dibutuhkan sangat tinggi, biayanya 3 kali lipat pembuatan PLTU batu bara, dan yang paling mungkin melakukan itu adalah kerjasama G to G (Government to Government) atau pihak swasta berskala internasional.
    Mohon dikoreksi jika ada kesalahan.

    Salam

  23. 23

    […] juga merupakan daerah kepulauan yang memiliki banyak pantai, sehingga kita bisa memanfaatkan energi angin (wind power) yang cukup melimpah di daerah pantai. Pemanfaatan energi ombak juga bisa di kembangkan […]

  24. 24

    zakaria said,

    Saya adalah siswa SMP di Malang, guru saya memberikan tugas membuat kincir angin sederhana dari kertas karton tapi tidak tahu cara membuatnya.
    Tolong dibantu..
    Terimakasih.

  25. 25

    Syd said,

    To : Zakaria
    Salam,
    Kincir angin sederhana banyak modelnya, secara umum ada 2 tipe, yang sumbunya vertikal dan horizontal. Kalau ingin membuat yang agak unik sedikit mungkin anda bisa membuat yang tipe sumbu vertikal seperti pada posting saya membuat model pembangkit listrik tenaga angin. Anda tinggal mengganti potongan botol air mineral dengan kartun yang dibentuk membuat bentuk 1/2 lingkaran.

  26. 26

    rian said,

    tolong kirimin dong cara membuatnya secara detail, ke email saya :
    qbull_memet@yahoo.co.id. THX

  27. 27

    DANANG said,

    Selamat pagi pak, saya Danang.s,saya minta tololong agar bapak bisa memberi tau prosedur pembuatan dan pengarjaan dari pembangkit listrik tenaga angin ini, kirim saja ke alamat E-mail saya.Terima kasih.

  28. 28

    setiyadi pradana said,

    maju terus para ilmuwan muda Indonesia, semoga suatu saat kita bisa merdeka yang sebenarnya, dengan mandiri energi yang bukan hanya impian semata. kami bersama-mu…., kita-pun tengah berjuang untuk mewujudkan obsesi ini…

  29. 29

    jum said,

    saya mahasiswa d3 teknik mesin, punya rencana untuk membuat tugas akhir yang tema-nya tentang pemanfaatan energi dari alam dan saya tertarik dengan energi angin diubah menjadi listrik (pembangkit listrik tenaga angin gt…).

    Tolong informasinya ya pak…..

  30. 30

    hendra said,

    apa saja yang di butuhkan dalam rancangan ini pak,sblumnya trimakasih…tolong di perjelas ya pak alat2nya..?

  31. 31

    said m fahmi said,

    Saya mahasiswa semester terakhir d universitas pancasila jakarta,dengan jurusan yang saya ambil TEKNIK ELEKTRO.
    Saya sangat tertarik sekali akan pembangkit listrik tenaga angin ini. Saya ingin sekali mengangkat teme tersebut di dalam skripsi saya nanti.
    sekiranya saya meminta bantuan kepada bapak untuk membantu saya.yang saya ingin tau adalah alat apa saja yang dibutuhkan,karna sekripsi saya harus membuat miniatur yang dapat berfungsi berskal kecil.
    saya sangat mengharapkan bantuan dari bapak.
    saya mohon maaf da banyak-banyak terima kasih kepada bapak atas bantuanya.

  32. 32

    said said,

    sore pak
    saya said mahasiswa salah satu perguruan tinggi swata di jakarta
    saya minta tolong di jelaskan lebih rinci pembangkit listrik tersebut dan alat-alatnya.karna saya tertarik akan hal tersebut untuk di jadikan bahan tugas akhir saya.
    sebelumnya saya sangat berterima kasih atas bantuannya.

  33. 33

    daly said,

    tolong di sertakan cara membuat generator dan pengatur listrik

  34. 34

    mbahmbuh said,

    mas syd,
    saya sedang melakukan pendampingan koperasi di kepulauan anambas (kep. riau). disana masyarakat menggunakan diesel untuk listrik. bisa minta tolong informasi tentang PLTB yang lebih rinci, terutama mekanisme penyimpanan listrik (baterei). saya masih bingung dengan itu. kalau untuk pembuatan ada semacam manual di http://www.otherpower.com/17page1.html
    terima kasih

  35. 35

    Willy Nuwa said,

    pertama saya minta maaf telah menggangu kesibukan bapak dengan pertanyaan saya.saya adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta di Surabaya dan asal saya dari Floser NTT. Ingin tahu lebih jelas tentang pembangkit listrik tenaga angin, karena sampai sekarang ini tempat asal saya belum menikmati listrik layaknya Surabaya dikarenakan PLN tidak mampu memberikan listrik untuk masyarakat di kampung halamanku. potensi angin di tempatku sangat banyak dan mungkin bisa dijadikan listrik. saya ingin tahu juga diperkirakan berapa banyak biaya yang dibutuhkan untuk membuat peralatan tersebut. tolong dibalas ya biar apa yang saya dapat dari bapak bisa buat kampungku terang dan menikmati listrik.

  36. 36

    boy said,

    Mohon dikirimkan ke email saya detail rancang bangun serta RAB untuk membuat PLT angin skala rumah tangga,Thanx alot….

  37. 37

    Syd said,

    @Rian, Danang, Setiyadi, Jum, Hendra, Said, Daly :
    Kalau rekan sekalian tertarik untuk membuat pembangkit tenaga angin, anda bisa melihat posting saya mengenai home built pembangkit tenaga angin disini, anda bisa menjadikan proyek ini sebagai tugas akhir kuliah anda dengan menyertakan teori dan perhitungannya.

  38. 38

    Syd said,

    @ Willy Nuwa
    Salam untuk saudaraku Willy Nuwa dari NTT. Berdasarkan Hasil pemetaan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) daerah NTT memang salah satu wilayah di Indonesia yang potensi anginnya cukup menjanjikan. Kalau anda tertarik untuk mempelajari mengenai Pembangkit listrik tenaga Angin anda bisa melihat dan mempelajarinya disini, anda bisa mendapatkan gambaran mengenai cara pembuatan, proses, biaya dan perkiraan daya listrik yang dihasilkan. Setelah itu anda bisa melakukan pengkajian lebih dalam, saya pribadi ingin membantu, dan saya yakin banyak rekan-rekan lain yang ingin membantu saudara-saudara di desa anda.

  39. 39

    yimm lee said,

    Pak,adakah alat ini dijual bebas?jika ada berapa kapasitas yang bisa dihasilkan?yang saya perlukan untuk menyalakan 8 lampu xeon dan satu unit komputer atau kira2 800-1000 watt/8 jam,tolong infox pak…..jika ada untuk daya sesuai permintaan saya,saya berminat untuk memesan 200-300 unit..trims….

  40. 40

    luri said,

    Di internet ada banyak yang jualan Pembangkit Listrik Tenaga Angin, tapi mahal-mahal. Impian ku pingin punya sebuah Pembangkit ListrikTenaga Angin setidaknya 1KW yang kupasang di rumah, biar gak tergantung ama PLN aja (maklum sering pemadaman bergilir). Lebih puas lagi klo kita bisa membuat sendiri, apa ada spare part yg dijual kayak kita beli onderdil motor aja? Adakah yang mau berbagi ilmu membuat Listrik Tenaga Angin sederhana untuk di rumah, step by step, agar bisa dimengerti oleh orang awam sekaligus. ^_^

  41. 41

    Adi Nugroho said,

    gimana cara buat secara detai & sederhana????????(lengkap dengan bahan bahannya)

  42. 42

    tam4 said,

    marilah kita membangun negri ini dengan menggunakan energi alternatif. Sehingga dapat menghemat bahan bakar minyak

  43. 43

    tam4 said,

    Bagi yang ingin informasi yang lebih rinci mengenai perancangan kincir angin. silakan ke Blogku : tuasamu.wordpress.com atau email ke rustam_tuasamu@yahoo.com

  44. 44

    Syd said,

    @ Yimlee & Luri :
    Pembangkit listrik tenaga angin yang dijual dipasaran untuk saat ini harganya cukup mahal, sebagai gambaran dalam waktu dekat akan coba saya posting sekilas mengenai biaya pembuatan dan dimensi pembangkit listrik tenaga angin skala kecil (kurang dari 1 KW). untuk step by step pembuatan pembangkit listrik tenaga angin bisa anda lihat di posting saya disini, itupun hanya untuk pemakaian minim saja.

  45. 45

    Syd said,

    @ Adi Nugroho :
    untuk step by step pembuatan pembangkit listrik tenaga angin beserta bahan – bahannya bisa anda lihat disini, itupun hanya untuk pemakaian minim saja.

  46. 46

    Syd said,

    @ tam4 :
    terimakasih sudah mampir ke blog saya, saya tertarik dengan tawaran anda, boleh dikirimkan ke email saya : greencleanenergy@yahoo.com
    Mungkin rekan-rekan lain yang tertarik bisa menghubungi tam4.

  47. 47

    wahyu said,

    yuk kita buat pltn di jepara dengan keadaan aman

  48. 48

    eka chandra said,

    dh,

    Sy tertarik untuk artikel ini tlong info dimana yaa untuk tau lebih banyak

    tks

  49. 49

    dino said,

    Terima kasih,
    adapun tenaga listrik yang dihasilkan dari tenaga angin untuk saat ini costnya rendah apabila ditinjau dari aspek ekonomi dan nilai konversi, sehingga untuk dikembangkan sebagai energi alternatip tidaklah tepat.hal ini disebabkan sistem pembangkit yang ada bersifat tidak kontinyu dan energi yang dihasilkan relatip kecil sehingga tidak dapat disalurkan melalui jaringan distribusi yang digunakan untuk sarana umum.
    adapun pembuatan kincir angin pada saat ini lebih bertujuan untuk riset, captive power,emergency indikator serta sebagai hobi.Jadi dengan tidak menghalangi niat baik kawan-kawan saya menyimpulkan bahwa sesi ini tidak dapat diunggulkan sebagai energi alternatip dengan pertimbangan:
    @.Angin adalah gejala fisika yang faktornya ditentukan oleh alam.(sehingga tidak bisa dikendalikan).
    Saran saya apabila ingin energi alternatip lebih tepat menggunakan sistem fusi dingin dimana dari awal sampai akhir prosesnya dapat dikontrol walaupun akibat tidak bisa dikendalikan karena setiap kegiatan pasti ada resikonya.

  50. 50

    Frederick said,

    WOW ! I think this thing will change the world ! aku sangat mengharapkan indonesia memakai pembangkit listrik ini . jika bisa orang 2 yang punya blog tentang ini tolong kirim ke saya di frederickcool@hotmail.com . Salam dari Seattle , Amerika

  51. 51

    arik tri laksono w said,

    Tolong Kirim Lengkap Makalahnya donk……..

    Syd : Wah… search di google pakai kata kunci “wind power” pasti dapat banyak artikelnya… saya juga liat2 pake google kok…

  52. 52

    anggi said,

    beruntung sekali ada website seperti ini, saya banyak menyuntingnya di Ms. word, untuk tugas fisika saya, terima kasih banyak!

  53. 53

    wira said,

    Menarik sekali…!!! 🙂
    Tetap terus semangat teman2 ..mencari energy alternative…

  54. 54

    konversi said,

    Hwahh,
    keren postingannya.. =)
    hampir sama dengan postingan yang sering ada ci blog kami : http://konversi.wordpress.com/

    cuma bedanya di blog kami lebih cendrung membahas wind turbine dari sisi rangkaian elektronikanya..
    sangat menarik.. =)
    senang bisa melihat blog ini..

    salam,
    Kadek Fendy Sutrisna

  55. 55

    ADI said,

    saya sangat terkesan dgn pembangkit listrik tenaga angin ini dan kebetulan saya butuh segera, tolong manual pembuatannya di kirim ke email saya di xatriadi@yahoo.co.id

  56. 56

    burag said,

    Salam kenal semua,

    Salut dengan perjuangan membangun komunitas energi terbarukan.
    Saya juga tertarik dengan teknologi konversi energi angin.
    kalau sempat join grup di -komunitas energi angin- friendster. Siapa tahu ada rekan dari luar negeri yang bisa diajak sharing…
    bukan berarti buka-bukaan soal teknologi…Semua berhak mendapatkan teknologi, sepanjang teknologi itu dipakai untuk kebaikan bersama…

    God bless all of you…

  57. 57

    burag said,

    Satu lagi…

    Untuk pengukuran potensi energi dan kecepatan angin dengan anemometer. Saya ingin informasi produsen dan distributornya di Indonesia. Sekaligus gambar/layout/spesifikasi/fitur yang ditawarkan ke mail saya di hanguspur@gmail.com
    kalau ada dan bisa: anemometer yang portable dan akurasi lumayan…

    Syd : Untuk potensi energi alternatif (termasuk angin) di negara2 maju biasanya diinvestigasi oleh pemerintah, jadi masyarakat yang ingin mengembangkan sudah dapat mengetahui potensi daerahnya masing2. Untuk anemometer saya ngga punya referensi.. coba cari pakai search engine aja mas…

  58. 58

    esty said,

    apa saja bahan untuk membuat listrik tenaga angin, yang sederhana dan ngak mahal?

    Syd : Coba mampir ke sini deh… semoga membantu

  59. 59

    rudi said,

    sebagai orang awan ttg ilmu ini saya sering berpikir, kenapa banyak lahan kosong dan tandus di sepanjang jalur tol cikampek – sadang (kl gak salah) dibiarkan kosong tak terurus, kenapa pemerintah tidak mendirikan kincir2 untuk pembankit listrik disana? selain bermanfaat juga memperindah pemandangan (kl dijepang malah sejkalian dijadikan daya tarik wisata lho)

    SYd : Setuju pak… tapi untuk mendirikan wind farm perlu lokasi dengan kecepatan angin konstan dan kontinyu, perlu penelitian lebih dalam apakah daerah tersebut layak untuk didirikan wind farm. Alasan utama menurut saya adalah karena Indonesia masih memiliki banyak batu bara, sehingga belum melirik sektor angin sebagai sumber energy, lain halnya dengan jepang yang kekayaan alamnya tidak sebanyak negara kita, dan lingkungan menjadi isu penting disana.

  60. 60

    anton said,

    saya guru di ipeka bekasi mau tanya, bagaimana caranya membuat anemometer sederhana untuk laboratorium mini yang akan saya gunakan untuk penelitian siswa-siswi di ipeka bekasi pada khususnya (sebagai sarana pembelajaran). anemometer tersebut tidak memerlukan banyak biaya dan praktis, tolong kalau punya ide

    Syd : untuk membuat anemometer sederhana coba mampir ke sini semoga mambantu

  61. 61

    syarief said,

    bikin generator yang simple bisa nggak ya untuk dirumahan..

    Syd : Untuk generator listrik sederhana bisa mampir ke blog ini : http://tonytaufik.wordpress.com/

  62. 62

    tonny said,

    wah…saya tertarik tuh,berapa ya kira2 biaya untuk instalasi sampai komplit?mohon info dari rekan2 semua…

  63. 63

    nunu nana said,

    very excellent

  64. 64

    Adia Darwin said,

    Bagi yang tertarik dengan RENEWABLE ENERGY/energi terbarukan (SMALL SCALE) seperti Bioetanol, Biodiesel, Wind Energy, Listrik Microhydro non COMMERSIAL CATEGORY, silahkan mampir ke http://darwin1997.wordpress.com.
    Anda bisa mendapatkan HOW to BUILT dan DO IT YOUR SELF.
    FREE FOR NON COMMERCIAL USE . . .!

  65. 65

    lim_ tommy_santosa said,

    tolong teman 2 bagi saya informasi tentang pembangkit listrik tenaga angin, untuk menolong sdr 2 kita di IDT kmp kami membutuhkan listrik kira2 30 kw harap hub sy. hp. 081-807482392 a/n Tommy s t’rim.

  66. 66

    josh said,

    kurang banyak kk materinya!

  67. 67

    tri m s said,

    mungkin link ini bisa membantu…

    http://www.mdpub.com/Wind_Turbine/

  68. 68

    Siddiq Basid said,

    makasih banyak infox………


Comment RSS · TrackBack URI

Leave a reply to eka chandra Cancel reply